Scroll untuk baca artikel
Kondangan

Cara Tepat Pilih Jodoh Berdasarkan Hitungan Weton Jawa untuk Pernikahan

13
×

Cara Tepat Pilih Jodoh Berdasarkan Hitungan Weton Jawa untuk Pernikahan

Share this article
Cara Tepat Pilih Jodoh Berdasarkan Hitungan Weton Jawa untuk Pernikahan

Hitungan weton Jawa untuk pernikahan merupakan metode tradisional Jawa yang digunakan untuk menentukan kecocokan pasangan sebelum menikah. Hitungan weton dilakukan dengan menjumlahkan nilai hari lahir dan pasaran calon pengantin, yang kemudian dicocokkan dengan neptu tertentu.

Hitungan weton Jawa dipercaya dapat memberikan gambaran tentang karakteristik pasangan, keharmonisan hubungan, dan potensi keberuntungan dalam pernikahan. Meskipun tidak selalu akurat, hitungan weton tetap banyak digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam menentukan jodoh, karena dianggap dapat membantu meminimalkan risiko ketidaksesuaian dan konflik dalam rumah tangga.

Salah satu perkembangan penting dalam hitungan weton Jawa adalah munculnya sistem “pancawara”, yang membagi hari menjadi lima bagian, yaitu: Kliwon, Legi, Pahing, Pon, dan Wage. Sistem ini digunakan untuk menentukan pasaran, yang merupakan salah satu faktor penting dalam perhitungan weton.

Hitungan Weton Jawa untuk Pernikahan

Hitungan weton Jawa untuk pernikahan merupakan tradisi yang masih banyak digunakan dalam masyarakat Jawa untuk menentukan kecocokan pasangan sebelum menikah. Hitungan weton didasarkan pada beberapa aspek penting, antara lain:

  • Hari lahir
  • Pasaran
  • Neptu
  • Wuku
  • Watak
  • Keharmonisan
  • Rezeki
  • Keturunan
  • Kesehatan
  • Kesuksesan

Setiap aspek dalam hitungan weton Jawa dipercaya memiliki pengaruh terhadap kecocokan pasangan dan keberhasilan pernikahan. Misalnya, hari lahir dan pasaran digunakan untuk menentukan neptu, yang kemudian dicocokkan dengan neptu calon pasangan. Kecocokan neptu dipercaya dapat memberikan gambaran tentang keharmonisan dan potensi konflik dalam hubungan. Selain itu, wuku dan watak juga menjadi pertimbangan, karena dipercaya dapat menunjukkan karakteristik dan perilaku pasangan.

Hari lahir

Hari lahir merupakan salah satu aspek penting dalam hitungan weton Jawa untuk pernikahan. Hari lahir digunakan untuk menentukan neptu, yang merupakan salah satu faktor penentu kecocokan pasangan. Neptu adalah nilai numerik yang diperoleh dari penjumlahan nilai hari lahir dan pasaran. Setiap hari lahir memiliki nilai neptu yang berbeda, yaitu:

  • Senin: 4
  • Selasa: 3
  • Rabu: 7
  • Kamis: 8
  • Jumat: 6
  • Sabtu: 9
  • Minggu: 5

Neptu hari lahir kemudian dicocokkan dengan neptu pasaran untuk menentukan kecocokan pasangan. Kecocokan neptu dipercaya dapat memberikan gambaran tentang keharmonisan dan potensi konflik dalam hubungan. Misalnya, neptu hari lahir Senin (4) yang dipadukan dengan neptu pasaran Kliwon (8) menghasilkan neptu total 12, yang dianggap sebagai neptu yang baik dan menunjukkan kecocokan yang tinggi.

Pasaran

Dalam hitungan weton Jawa untuk pernikahan, pasaran merupakan salah satu aspek penting yang digunakan untuk menentukan kecocokan pasangan. Pasaran adalah siklus lima hari yang digunakan dalam kalender Jawa, yaitu Kliwon, Legi, Pahing, Pon, dan Wage. Setiap pasaran memiliki nilai neptu yang berbeda, yaitu:

  • Kliwon: 8
  • Legi: 5
  • Pahing: 9
  • Pon: 7
  • Wage: 4

Neptu pasaran kemudian dicocokkan dengan neptu hari lahir untuk menentukan kecocokan pasangan. Kecocokan neptu dipercaya dapat memberikan gambaran tentang keharmonisan dan potensi konflik dalam hubungan. Misalnya, pasangan dengan neptu hari lahir Senin (4) dan pasaran Kliwon (8) memiliki neptu total 12, yang dianggap sebagai neptu yang baik dan menunjukkan kecocokan yang tinggi.

Selain digunakan untuk menentukan kecocokan pasangan, pasaran juga dapat digunakan untuk meramalkan nasib pernikahan. Misalnya, pasangan yang menikah pada pasaran Kliwon dipercaya akan memiliki kehidupan pernikahan yang harmonis dan bahagia. Sementara itu, pasangan yang menikah pada pasaran Wage dipercaya akan mengalami banyak cobaan dan rintangan dalam pernikahan mereka.

Neptu

Neptu merupakan salah satu aspek penting dalam hitungan weton Jawa untuk pernikahan. Neptu adalah nilai numerik yang diperoleh dari penjumlahan nilai hari lahir dan pasaran. Setiap hari lahir dan pasaran memiliki nilai neptu yang berbeda-beda. Nilai neptu ini kemudian dicocokkan untuk menentukan kecocokan pasangan sebelum menikah.

Kecocokan neptu dipercaya dapat memberikan gambaran tentang keharmonisan dan potensi konflik dalam pernikahan. Misalnya, pasangan dengan neptu yang cocok dipercaya akan memiliki hubungan yang harmonis dan bahagia, sementara pasangan dengan neptu yang tidak cocok dipercaya akan mengalami banyak masalah dan pertengkaran.

Dalam praktiknya, hitungan neptu sering digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam menentukan jodoh. Calon pengantin akan mencocokkan neptu mereka masing-masing untuk mengetahui apakah mereka cocok atau tidak. Jika neptu mereka cocok, maka pernikahan dianggap baik dan dianjurkan. Sebaliknya, jika neptu mereka tidak cocok, maka pernikahan dianggap kurang baik dan tidak dianjurkan.

Wuku

Wuku merupakan salah satu aspek penting dalam hitungan weton Jawa untuk pernikahan. Wuku adalah siklus tujuh hari yang digunakan dalam kalender Jawa, yaitu: Sinta, Landep, Kuningan, Langkir, Menkling, Gumbreg, dan Julungwangi. Setiap wuku memiliki karakteristik dan pengaruhnya masing-masing terhadap kehidupan manusia, termasuk dalam hal pernikahan.

  • Sifat dan watak
    Setiap wuku dipercaya memiliki sifat dan watak yang berbeda-beda. Misalnya, wuku Sinta dipercaya memiliki sifat yang baik dan lembut, sedangkan wuku Julungwangi dipercaya memiliki sifat yang keras dan tegas.
  • Keberuntungan dan kesialan
    Wuku juga dipercaya dapat membawa keberuntungan atau kesialan dalam pernikahan. Misalnya, wuku Sinta dipercaya membawa keberuntungan dalam hal rezeki dan keturunan, sedangkan wuku Julungwangi dipercaya membawa kesialan dalam hal kesehatan dan hubungan.
  • Hari baik dan buruk
    Setiap wuku memiliki hari baik dan buruk untuk menikah. Misalnya, wuku Sinta dianggap sebagai hari baik untuk menikah, sedangkan wuku Julungwangi dianggap sebagai hari buruk untuk menikah.
  • Pasangan yang cocok
    Wuku juga dapat digunakan untuk menentukan pasangan yang cocok dalam pernikahan. Misalnya, wuku Sinta cocok dipasangkan dengan wuku Landep, sedangkan wuku Julungwangi cocok dipasangkan dengan wuku Gumbreg.

Dengan mempertimbangkan aspek wuku dalam hitungan weton Jawa untuk pernikahan, calon pengantin diharapkan dapat memilih hari baik dan pasangan yang cocok untuk menikah, sehingga dapat meningkatkan peluang untuk mendapatkan kehidupan pernikahan yang harmonis dan bahagia.

Watak

Watak merupakan salah satu aspek penting dalam hitungan weton Jawa untuk pernikahan. Watak dipercaya dapat memberikan gambaran tentang karakteristik dan perilaku seseorang, sehingga dapat digunakan untuk memprediksi kecocokan pasangan dalam pernikahan.

Setiap weton memiliki watak yang berbeda-beda, yang dipengaruhi oleh kombinasi hari lahir dan pasaran. Misalnya, orang yang lahir pada weton Senin Kliwon umumnya memiliki watak yang baik, pendiam, dan penyabar. Sedangkan orang yang lahir pada weton Selasa Pon umumnya memiliki watak yang keras, tegas, dan ambisius.

Dalam hitungan weton Jawa untuk pernikahan, watak calon pengantin akan dicocokkan untuk mengetahui apakah mereka cocok atau tidak. Watak yang cocok dipercaya dapat meningkatkan keharmonisan dan kebahagiaan dalam pernikahan, sedangkan watak yang tidak cocok dapat menyebabkan konflik dan pertengkaran.

Misalnya, pasangan dengan watak yang sama-sama keras dan tegas berpotensi mengalami banyak konflik dalam pernikahan. Sebaliknya, pasangan dengan watak yang saling melengkapi, seperti watak yang keras dan watak yang lembut, berpotensi memiliki hubungan yang lebih harmonis dan seimbang.

Dengan mempertimbangkan aspek watak dalam hitungan weton Jawa untuk pernikahan, calon pengantin diharapkan dapat memilih pasangan yang cocok untuk menikah, sehingga dapat meningkatkan peluang untuk mendapatkan kehidupan pernikahan yang harmonis dan bahagia.

Keharmonisan

Keharmonisan merupakan salah satu aspek penting dalam hitungan weton Jawa untuk pernikahan. Keharmonisan dipercaya dapat memberikan gambaran tentang potensi kecocokan dan kebahagiaan pasangan dalam pernikahan.

  • Sifat dan Watak

    Sifat dan watak calon pengantin menjadi salah satu faktor penentu keharmonisan dalam pernikahan. Pasangan dengan sifat dan watak yang cocok dipercaya akan lebih mudah membangun hubungan yang harmonis dan saling pengertian.

  • Neptu

    Neptu yang cocok juga dipercaya dapat membawa keharmonisan dalam pernikahan. Pasangan dengan neptu yang cocok dipercaya akan memiliki hubungan yang lebih seimbang dan saling melengkapi.

  • Wuku

    Wuku yang baik juga dapat meningkatkan potensi keharmonisan dalam pernikahan. Pasangan yang menikah pada wuku yang baik dipercaya akan memiliki kehidupan pernikahan yang lebih harmonis dan bahagia.

  • Pasaran

    Pasaran yang cocok juga dapat menjadi indikator keharmonisan dalam pernikahan. Pasangan yang menikah pada pasaran yang cocok dipercaya akan memiliki hubungan yang lebih stabil dan langgeng.

Dengan mempertimbangkan aspek keharmonisan dalam hitungan weton Jawa untuk pernikahan, calon pengantin diharapkan dapat memilih pasangan yang cocok dan meningkatkan peluang untuk mendapatkan kehidupan pernikahan yang harmonis dan bahagia.

Rezeki

Rezeki merupakan salah satu aspek penting dalam hitungan weton Jawa untuk pernikahan. Rezeki dipercaya dapat memberikan gambaran tentang potensi keberuntungan dan kesejahteraan pasangan dalam pernikahan.

Hitungan weton Jawa untuk pernikahan mempertimbangkan beberapa aspek yang dipercaya dapat mempengaruhi rezeki pasangan, antara lain:

  • Neptu hari lahir dan pasaran
  • Wuku
  • Watak
  • Keharmonisan

Misalnya, pasangan dengan neptu yang tinggi dipercaya akan memiliki rezeki yang baik. Selain itu, pasangan yang menikah pada wuku yang baik juga dipercaya akan mendapatkan keberuntungan dalam hal rezeki. Watak yang baik dan keharmonisan dalam hubungan juga dipercaya dapat membawa rezeki yang berlimpah.

Dengan mempertimbangkan aspek rezeki dalam hitungan weton Jawa untuk pernikahan, calon pengantin diharapkan dapat memilih pasangan yang cocok dan meningkatkan peluang untuk mendapatkan kehidupan pernikahan yang sejahtera dan bahagia.

Keturunan

Keturunan merupakan salah satu aspek penting dalam hitungan weton Jawa untuk pernikahan. Aspek ini dipercaya dapat memberikan gambaran tentang potensi pasangan dalam memiliki anak, baik dari segi jumlah, jenis kelamin, maupun kualitas.

  • Jumlah Anak

    Hitungan weton Jawa dapat digunakan untuk memprediksi jumlah anak yang akan dimiliki pasangan. Hal ini didasarkan pada perpaduan neptu hari lahir dan pasaran kedua calon pengantin.

  • Jenis Kelamin Anak

    Weton Jawa juga dapat digunakan untuk memprediksi jenis kelamin anak yang akan dilahirkan. Hal ini didasarkan pada neptu hari lahir dan pasaran calon ibu.

  • Kualitas Anak

    Hitungan weton Jawa juga dapat memberikan gambaran tentang kualitas anak yang akan dilahirkan. Hal ini didasarkan pada watak dan karakteristik weton Jawa kedua calon pengantin.

  • Keharmonisan Keluarga

    Selain memprediksi jumlah, jenis kelamin, dan kualitas anak, hitungan weton Jawa juga dapat memberikan gambaran tentang keharmonisan keluarga. Hal ini didasarkan pada kecocokan neptu dan watak kedua calon pengantin.

Dengan mempertimbangkan aspek keturunan dalam hitungan weton Jawa untuk pernikahan, calon pengantin diharapkan dapat memperoleh gambaran tentang potensi mereka dalam memiliki anak, sehingga dapat mempersiapkan diri dengan lebih baik untuk kehidupan pernikahan yang harmonis dan bahagia.

Kesehatan

Dalam hitungan weton Jawa untuk pernikahan, aspek kesehatan menjadi salah satu pertimbangan penting. Kesehatan dipercaya dapat memberikan gambaran tentang potensi kesehatan pasangan dalam pernikahan, baik secara fisik maupun mental.

  • Kesehatan Fisik

    Hitungan weton Jawa dapat digunakan untuk memprediksi potensi kesehatan fisik pasangan. Hal ini didasarkan pada perpaduan neptu hari lahir dan pasaran kedua calon pengantin.

  • Kesehatan Mental

    Selain kesehatan fisik, hitungan weton Jawa juga dapat memberikan gambaran tentang potensi kesehatan mental pasangan. Hal ini didasarkan pada watak dan karakteristik weton Jawa kedua calon pengantin.

  • Keharmonisan dalam Keluarga

    Kesehatan dalam pernikahan tidak hanya terbatas pada kesehatan fisik dan mental individu, tetapi juga mencakup keharmonisan dalam keluarga. Hitungan weton Jawa dapat memberikan gambaran tentang potensi keharmonisan dalam keluarga, yang dapat mempengaruhi kesehatan pasangan secara keseluruhan.

Dengan mempertimbangkan aspek kesehatan dalam hitungan weton Jawa untuk pernikahan, calon pengantin diharapkan dapat memperoleh gambaran tentang potensi kesehatan mereka dalam pernikahan, sehingga dapat mempersiapkan diri dengan lebih baik untuk membangun keluarga yang sehat dan bahagia.

Kesuksesan

Dalam hitungan weton Jawa untuk pernikahan, aspek kesuksesan menjadi salah satu pertimbangan penting. Kesuksesan dipercaya dapat memberikan gambaran tentang potensi pasangan dalam mencapai kebahagiaan dan kesejahteraan dalam pernikahan.

  • Karier dan Keuangan

    Hitungan weton Jawa dapat digunakan untuk memprediksi potensi kesuksesan pasangan dalam karier dan keuangan. Hal ini didasarkan pada perpaduan neptu hari lahir dan pasaran kedua calon pengantin.

  • Pendidikan dan Pengetahuan

    Selain karier dan keuangan, hitungan weton Jawa juga dapat memberikan gambaran tentang potensi kesuksesan pasangan dalam bidang pendidikan dan pengetahuan. Hal ini didasarkan pada watak dan karakteristik weton Jawa kedua calon pengantin.

  • Hubungan Sosial

    Kesuksesan dalam pernikahan juga tidak lepas dari hubungan sosial yang baik. Hitungan weton Jawa dapat memberikan gambaran tentang potensi pasangan dalam membangun dan mempertahankan hubungan sosial yang harmonis.

  • Kebahagiaan dan Kesejahteraan

    Pada akhirnya, kesuksesan dalam pernikahan adalah tentang kebahagiaan dan kesejahteraan pasangan. Hitungan weton Jawa dapat memberikan gambaran tentang potensi pasangan dalam mencapai kebahagiaan dan kesejahteraan dalam pernikahan.

Dengan mempertimbangkan aspek kesuksesan dalam hitungan weton Jawa untuk pernikahan, calon pengantin diharapkan dapat memperoleh gambaran tentang potensi mereka dalam mencapai kebahagiaan dan kesejahteraan dalam pernikahan. Hal ini dapat menjadi bahan pertimbangan dalam memilih pasangan dan mempersiapkan diri untuk membangun kehidupan pernikahan yang sukses dan bahagia.

pertanyaan umum

Berikut beberapa pertanyaan umum dan jawabannya terkait hitungan weton Jawa untuk pernikahan.

Pertanyaan 1: Apa itu hitungan weton Jawa untuk pernikahan?

Jawaban:Hitungan weton Jawa untuk pernikahan adalah tradisi masyarakat Jawa yang digunakan untuk memprediksi kecocokan pasangan sebelum menikah. Hitungan ini didasarkan pada neptu hari lahir, pasaran, dan wuku kedua calon pengantin.

Pertanyaan 2: Apakah hitungan weton Jawa akurat?

Jawaban:Akurasi hitungan weton Jawa tidak dapat dipastikan secara ilmiah. Namun, tradisi ini masih banyak digunakan masyarakat Jawa sebagai bahan pertimbangan dalam menentukan jodoh.

Pertanyaan 3: Apa saja aspek yang dipertimbangkan dalam hitungan weton Jawa untuk pernikahan?

Jawaban:Beberapa aspek yang dipertimbangkan dalam hitungan weton Jawa untuk pernikahan antara lain neptu, wuku, watak, keharmonisan, rezeki, keturunan, kesehatan, kesuksesan, dan pasaran.

Pertanyaan 4: Bagaimana cara menghitung weton Jawa?

Jawaban:Penghitungan weton Jawa dilakukan dengan menjumlahkan neptu hari lahir dan pasaran. Neptu hari lahir dapat dilihat pada tabel neptu, sedangkan neptu pasaran adalah sebagai berikut: Kliwon 8, Legi 5, Pahing 9, Pon 7, dan Wage 4.

Pertanyaan 5: Apa arti neptu yang tinggi dalam hitungan weton Jawa?

Jawaban:Neptu yang tinggi umumnya dianggap baik dalam hitungan weton Jawa. Pasangan dengan neptu yang tinggi dipercaya akan memiliki kehidupan pernikahan yang harmonis dan sejahtera.

Pertanyaan 6: Apakah hitungan weton Jawa hanya digunakan untuk menentukan kecocokan pasangan?

Jawaban:Hitungan weton Jawa tidak hanya digunakan untuk menentukan kecocokan pasangan, tetapi juga dapat digunakan untuk memprediksi rezeki, keturunan, kesehatan, kesuksesan, dan aspek-aspek lainnya dalam pernikahan.

Demikian beberapa pertanyaan umum dan jawabannya terkait hitungan weton Jawa untuk pernikahan. Perlu diingat bahwa hitungan ini hanyalah tradisi dan tidak dapat dijadikan sebagai patokan utama dalam menentukan jodoh. Pertimbangan yang lebih penting adalah kesiapan, kecocokan, dan saling pengertian antara kedua belah pihak.

Selanjutnya, kita akan membahas lebih dalam tentang aspek-aspek yang dipertimbangkan dalam hitungan weton Jawa untuk pernikahan.

Tips Menentukan Jodoh Berdasarkan Hitungan Weton Jawa

Hitungan weton Jawa dapat menjadi salah satu pertimbangan dalam menentukan jodoh. Meskipun tidak dapat dijadikan patokan utama, hitungan weton Jawa dapat memberikan gambaran tentang potensi kecocokan pasangan dalam aspek-aspek tertentu.

Tip 1: Hitung Neptu Hari Lahir dan Pasaran
Langkah pertama dalam hitungan weton Jawa adalah menghitung neptu hari lahir dan pasaran. Neptu hari lahir dapat dilihat pada tabel neptu, sedangkan neptu pasaran adalah: Kliwon 8, Legi 5, Pahing 9, Pon 7, dan Wage 4.

Tip 2: Pahami Makna Neptu
Setiap neptu memiliki makna dan pengaruh yang berbeda-beda. Neptu yang tinggi umumnya dianggap baik dalam hitungan weton Jawa. Pasangan dengan neptu yang tinggi dipercaya akan memiliki kehidupan pernikahan yang harmonis dan sejahtera.

Tip 3: Pertimbangkan Wuku
Wuku adalah siklus tujuh hari dalam kalender Jawa. Setiap wuku memiliki karakteristik dan pengaruhnya masing-masing, termasuk dalam hal pernikahan. Pasangan yang menikah pada wuku yang baik dipercaya akan memiliki kehidupan pernikahan yang lebih harmonis dan bahagia.

Tip 4: Sesuaikan Watak
Watak calon pengantin juga menjadi faktor penting dalam hitungan weton Jawa. Pasangan dengan watak yang cocok dipercaya akan lebih mudah membangun hubungan yang harmonis dan saling pengertian.

Tip 5: Hindari Neptu yang Berbeda Jauh
Perbedaan neptu yang terlalu jauh antara kedua calon pengantin tidak dianjurkan dalam hitungan weton Jawa. Perbedaan neptu yang besar dipercaya dapat menyebabkan ketidakharmonisan dalam pernikahan.

Dengan mempertimbangkan tips-tips ini, calon pengantin dapat memanfaatkan hitungan weton Jawa sebagai bahan pertimbangan dalam menentukan jodoh. Perlu diingat bahwa hitungan weton Jawa bukanlah satu-satunya faktor yang menentukan kecocokan pasangan. Pertimbangan yang lebih penting adalah kesiapan, kecocokan, dan saling pengertian antara kedua belah pihak.

Selanjutnya, kita akan membahas tentang pentingnya konsultasi dengan ahli spiritual atau sesepuh Jawa dalam menentukan jodoh berdasarkan hitungan weton Jawa.

Kesimpulan

Hitungan weton Jawa untuk pernikahan telah menjadi tradisi masyarakat Jawa yang telah diwariskan secara turun-temurun. Hitungan weton Jawa mempertimbangkan berbagai aspek, seperti neptu, wuku, watak, keharmonisan, rezeki, keturunan, kesehatan, kesuksesan, dan pasaran, untuk memberikan gambaran tentang potensi kecocokan pasangan dalam pernikahan.

Meskipun tidak dapat dijadikan patokan utama, hitungan weton Jawa dapat menjadi bahan pertimbangan dalam menentukan jodoh. Pasangan dengan neptu yang tinggi, wuku yang baik, watak yang cocok, dan keharmonisan yang baik dipercaya akan memiliki kehidupan pernikahan yang lebih harmonis dan bahagia. Namun, perlu diingat bahwa hitungan weton Jawa hanyalah salah satu faktor yang perlu dipertimbangkan. Pertimbangan yang lebih penting adalah kesiapan, kecocokan, dan saling pengertian antara kedua belah pihak.

Images References :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Kondangan

Aqiqah, dalam bahasa Arab berarti “memotong”, adalah sebuah…